![]() |
Lebih dari 600 polisi berbalik arah menjadi menolak kudeta junta militer, dan ikut bersama warga melakukan demonstrasi umum sejak 1 Februari 2021. Jumlah polisi yang mengundurkan diri meningkat tajam, sejak junta militer memerintahkan menembak mati para demonstran, akhir Februari.
Seorang sumber dari kepolisian di Naypyidaw mengatakan, hanya negara bagian Rakhine yang tidak dilaporkan adanya aksi protes dari polisi yang membelot. Dia mengatakan, partisipasi Mayor Satuan Khusus Tin Min Tun dalam gerakan pembangkangan sipil (CDM) berdampak besar di lingkungan polisi.
"Saya tidak lagi ingin mengabdi di bawah rezim militer. Saya telah bergabung dengan pegawai negeri yang berpartisipasi dalam CDM." tulis Mayor Tin Min Tun di akun Facebooknya.
Seorang polisi di Yangon yang bergabung dengan gerakan pembangkangan sipil mengatakan, dia tidak tahan melihat penderitaan yang dialami rakyat Myanmar.
Komentar
Posting Komentar